HASIL KOPDAR III

Telah terlaksana tanggal 22 Juni 2008 dan ini lah hasilnya :

TEMPAT : Kantin Bu Sri (Lesehan)dalam OTO BURSA TVRI
Pkl. 13.00-15.00 WIB

Peserta yang hadir :

1.RULI ARIF ANDIYONO – YOGYA
2.YANUAR INDRAWAN SUSILO – KLATEN
3.DIAN WIDYA KUSUMA – KLATEN
4.TUNJUNG SATRIYA N – YOGYA
5.SUYOKO – KLATEN
6.ARIF HERMAN – YOGYA
7.WAHYU WIBOWO – YOGYA
8.ANA MAYAWULAN – YOGYA
9.ANDRI WANTARA – YOGYA
10.SUHANUDIN – MAGELANG
11.SANDI INDRA B – SOLO
12.IRFANI AS – YOGYA
13.SAKTIONO WAHYUJATI - YOGYA

Dari 13 orang yang hadir terdiri dari 11 anggota IMF dan 2 Partisipan (calon member).

Peserta yang ijin :

1.Pak Yono Mgl karena ada acara coblosan Pilgub
2.Mas Abdul Majid Jepara karena acara coblosan
3.Pak Cahyaning Kebumen karena ada persiapan ujian ulangan
4.Mas Kris karena adiknya sakit

Semoga dpt bergabung dikopdar yad.

Acara :
1. Pembukaan dari Sekretaris
2. Prakata dari Ketua
3. Diskusi
- Masalah Shar-e
- Masalah Kondisi IMF
4. Perkenalan Anggota + sharing pengalaman + tanya jawab
5. Lap.Bendahara
6. Penjelasan dan pengenalan Open Source oleh Ketua
7. Pengisian Divisi
8. Penutup :
- Renungan Bersama
- Doa
- Foto bersama

Hasil pertemuan :

1. - Member IMF Jogja mendukung upaya PT.RPM memberikan solusi tentang banyaknya pending WD, Bonus Reff dan Bonus Komisi dengan Kerjasama Bank Muamalat via kartu Shar-e.

- Member IMF Jogja menyadari bahwa pemilihan kartu Shar-e sudah dipertimbangkan secara matang oleh manajemen PT. RPM sesuai dengan kemampuan dan fasilitas yang telah dimiliki PT. RPM , dengan demikian pemilihan kartu Shar-e adalah solusi terbaik dan bukan justru menambah masalah baru.

-Dengan banyaknya opini ttg kartu Shar-e yang beragam, member IMF Jogja menganggap sebagai suatu hal yang wajar karena member RPM merupakan rakyat dengan multikultur, multi etnis dan multi keyakinan/agama, untuk itu, member IMF Jogja mohon agar manajemen PT. RPM untuk memberi tenggang toleransi selama 6 bulan. Dalam 6 bulan tsb member IMF yang telah punya kartu Shar-e bisa segera diaktifasi dan bisa langsung difungsikan sesuai dengan kemanfaatannya. Namun, bagi member IMF yang karena satu dan lain hal belum bisa mengaktivasi Shar-e selama masa tenggang toleransi itu, kiranya manajamen PT. RPM bisa tetap mengirim WD, bonus reff dan bonus komisi sesuai dengan Bank awal yakni Bank saat mendaftar di IMF pertama kali.

- Nah, selama kurun waktu 6 bulan tersebut apabila member IMF yang memakai Bank selain Shar-e mengalami pending hak - haknya( WD, Bonus Reff maupun bonus komisi ) karena faktor teknis yg tidak memungkinkan, mohon member bisa menerima konsekuensi ini dan tidak perlu komplain di milis ( Tetap sabar menunggu ditransfer Wd dan Bonus ) karena manajemen PT. RPM tetap menyelesaikan kewajibannya tsb. Selama 6 bulan itu pula member IMF dan manajemen PT. RPM dimohon untuk melakukan evaluasi mengenai efektifitas kartu Shar-e.

- Untuk membantu member IMF Jogja yang ingin memiliki kartu Shar-e, maka pengurus Paguyuban IMF Jogja berinisiatif mengakumulasi pendaftaran secara kolektif. Untuk itu, jika mungkin PT. RPM bisa mendistribusikan kartu Shar-e berlogo RPM melalui Bank Muamalat Jogja atau Kantor Pos Jogja Namun sekiranya, kemudian PT.RPM kesulitan mendistribusikan kartu Shar-e hingga ke daerah ( Jogja) maka perkenankan kami memakai kartu shar-e yg tidak berlogo RPM dan tetap diakui sebagai sarana menerima WD dan Bonus.

Dengan masih banyaknya kasus pending baik untuk pengaktifan account maupun transfer WD dan Bonus, maka memebr IMF Jogja berharap agar admin dan manajemen PT.RPM tetap meningkatkan komunikasi dengan member melalui milis sehingga member tetap tenang.

2. Melengkapi Kepengurusan Paguyuban dengan menambah 4 Divisi yaitu :

1. Divisi Sosial : Mas Tunjung dan Mas Yanuar
2. Divisi Pendidikan : Mas Arif dan Suhanudin
3. Divisi Kemitraan dan Organisasi : Pak Yono dan Pak Wahyu
4. Divisi Bina usaha : Mas Dian ,Pak Yoko dan Mas Hendri

Jobdes masing2 Divisi akan dibicarakan kemudian , untuk divisi Bina Usaha direncanakan akan membuat semacam Arisan Rumah, Arisan Mobil dan Arisan Haji

3. Hasil Cemplungan pertemuan Rp.37.000

4. Tentang open source : Karena banyaknya sweeping software MS Windows bajakan maka sebagai pengganti Windows kita bisa memakai System operasi Indonesia Go Open Source ( IGOS ) Dwi Warna 2007 dengan system Linux. Software ini pengoperasionalannya mirip dengan windows begitu pula fasilitas sistemnya misalnya word, exel, graphik, power point dsb dengan nama berbeda. Hingga saat ini IGOS tidak bisa kena virus dan perintah dalam systemnya bisa berbahasa Indonesia, sehingga mudh pengoperasionalnnya, disamping itu boleh digandakan dan dicopy tanpa harus membayar royalti ( free dan dilindungi pemerintah ). Bagi member IMF Yogya dapat memesan cd IGOS free hanya mengganti by cd aja. Untuk member luar DIY + ongkir tentunya. contact person bp. Saktiono

5. Mendorong dan mendukung Account sdr. :

1. Wahyu Wibowo Eko Yulianto, username : Angger telah wd sejak tgl 29/4 08 melalui Bank Mandiri, agar segera diaktifkan Admin karena status hingga kini masih Pending.

2. Arif Herman, user : areef2 , WD tanggal 9 Juni 08 , agar segera diaktifkan Admin karena status hingga kini masih Pending.

3. Suhanudin, user : uhans1 , wd paket 4 tgl 7 juni 08. Deposit ulang memakai bank BCA no. rek.4450850948 sedangkan bank tertera adalah bank Mandiri. Agar segera diaktifkan Admin karena status hingga kini masih Pending.

4. Christian Flare, user : flare2, wd tgl 11 Juni 08 memakai Bank Mandiri. Agar segera diaktifkan Admin karena status hingga kini masih Pending.

6. Ada usulan bahwa member IMF Jogja bisa menghadiri Kopdar IMF Semarang begitu sebaliknya dan bila dimungkinkan , saat Kopdar Jogja diadakan bisa dilakukan Teleconference dengan member lain di luar kota maupun dengan Dirut. PT. RPM dan Bpk. Haris Wisnu.

Demikian Hasil KOPDAR III semoga bermanfaat bagi kita bersama dan bagi kemajuan IMF yang kita cintai ini .

Regards,


Sekretaris
IMF Yogya